PROGRAM C++ MENGENAL JENIS-JENIS VARIABEL
Sunday, June 4, 2017
Add Comment
Ruang lingkup variabel sangat menentukan keberadaan suatu variabel tertentu dalam fungsi, karena ada variabel yang hanya dikenal di suatu fungsi dan tidak dikenal pada fungsi lain. Namun ada juga variabel yang dapat diakses oleh semua fungsi.
Variabel Otomatis
Adalah variabel yang didefinisikan di dalam suatu fungsi dan berlaku sebagai variabel lokal bagi fungsi tersebut, artinya variabel tersebut hanya dikenal di dalam fungsi tempat variable tersebut di definisikan. Sifat variabel otomatis adalah :
- Variabel akan diciptakan saat variabel dipanggil dan variabel akan hilang saat fungsi berakhir
- Variabel hanya dikenal di dalam fungsi yang mendefinisikannya.
- Inisialisasi oleh pemrogram akan dikerjakan setiap kali fungsi dipanggil, contoh :
Variabel Otomatis |
Program
#include <iostream.h>
#include <conio.h>
/**
*Variabel Otomatis
*/
void coba(); // prototipe fungsi atau pendeklarasian fungsi
void main()
{
cout<<"copyright 2014 www.gatewan.com"<<endl<<endl;
int x = 22; //salah satu contoh variabel lokal pada fungsi main()
double y =2.22;
clrscr();
cout<<"copyright 2014 www.gatewan.com"<<endl<<endl;
cout<<"Pada fungsi main() : x = " << x << " y = " << y << endl;
coba(); // memanggil fungsi alpha yang telah didefinisikan bagian bawah fungsi main()
cout<<"Pada fungsi main() : x = " << x << " y = " << y << endl;
getch();
}
void coba() //definisi fungsi alpha
{
int x = 20; //variabel lokal pada fungsi coba()
double y = 3.14;
cout<<"Pada fungsi coba() : x = " << x << " y = " << y << endl;
}
Variabel Eksternal
Variabel eksternal adalah variabel yang didefinisikan di luar fungsi manapun, Variabel ini dikenal juga dengan istilah variabel global, sebab variabel ini dikenal oleh semua fungsi, contoh;
View
Variabel Eksternal |
Program :
#include <iostream.h>
#include <conio.h>
/**
*Variabel External
*/
int nilai = 50; // Variabel eksternal
void tambah(); // prototipe fungsi
void main()
{
clrscr();
cout <<"www.gatewan.com -> "<<nilai << endl;
tambah();
cout <<"www.gatewan.com -> "<<nilai << endl;
tambah();
cout <<"www.gatewan.com -> "<<nilai << endl;
getch();
}
void tambah() // Definisi fungsi
{
nilai ++ ; // variabel eksternal dinaikkan
}
Atau bisa juga seperti ini,
Program :
#include <iostream.h>
#include <conio.h>
/**
*Variabel External dengan Keyword Extern
*/
int nilai = 50; // Variabel eksternal
void tambah(); // prototipe fungsi
void main()
{
clrscr();
cout <<"www.gatewan.com -> "<<nilai << endl;
tambah();
cout <<"www.gatewan.com -> "<<nilai << endl;
tambah();
cout <<"www.gatewan.com -> "<<nilai << endl;
getch();
}
void tambah() // Definisi fungsi
{
extern nilai; //kata kunci extern ini menunjukan bahwa variabel dapat di akses secara global di dalam program
nilai ++ ; // variabel eksternal dinaikkan
}
Variabel Statis
Variabel eksternal maupun otomatis dapat berkedudukan sebagai variabel statis. Suatu variabel statis memiliki sifat seperti ini :
* Jika variabel lokal berdiri sebagai variabel statis, maka :- Variabel hanya dapat diakses di dalam fungsi yang mendefinisikannya
- Variabel tidak hilang saat eksekusi fungsi berakhir
- Inisialisasi oleh pemrogram akan dilakukan sekali saja selama program dijalankan.
* Jika variabel eksternal dijadikan sebagai variabel statis, maka variabel ini dapat diakses oleh semua file yang didefinisikan pada file yang sama dengan variabel eksternal tersebut.
Contoh :
Contoh :
Variabel Statis |
Program :
#include <iostream.h>
#include <conio.h>
/**
*Variabel Statis
*/
void saya_ingat(); //Prototipe fungsi atau pendeklarasian fungsi
void main()
{
int mana = 50;
clrscr();
saya_ingat();
saya_ingat();
saya_ingat();
cout<<"main() : mana = "<<mana<<endl;
getch();
}
//Pada fungsi di bawah ini, mana didefinisikan sebagai variabel statis
void saya_ingat()
{
static int mana = 77; //variabel statis
mana++; //naikkan sebesar 1
cout<<"gatewan_ingat() : mana = " <<mana<<endl;
}
Source: www.gatewan.com
0 Response to "PROGRAM C++ MENGENAL JENIS-JENIS VARIABEL"
Post a Comment